Berdamai Dengan Diri Sendiri. Selama menjalani kehidupan ini pastinya pernah mengalami kegagalan atau sesuatu yang tak sesuai dengan harapan. Dan biasanya tanpa disadari kita pun seringkali menyalahkan diri sendiri dengan apa yang terjadi yang akhirnya melakukan hal yang menyakiti diri sendiri, yang jelas tentunya membuat diri kecewa dan merenung.
Seperti kejadian yang aku alami minggu lalu, ketika seorang kerabat dekat memberikan pesan lewat wasap dan menghakimi aku, sekarang setelah menjadi Blogger gaya hidupnya seperti “Emak-Emak Sosialita” nongkrongnya di cafe-cafe, minumnya aja kopi mahal, mainannya tempat-tempat mahal. Seolah menganggapku negatif dengan pekerjaan yang satu ini.
Aku tersenyum, terdiam, bahkan tertawa ngakak, lantas sedikit marah karena terpancing kata-katanya. Hanya menjawab dengan jutex, “Atas dasar apa kamu menganggapku Emak-emak sosialita?” Mana ada hidup sosialita seorang Biker yang suka pake backpack, terjadilah adu argument, jujur sangat malas menjawabnya karena buat apa menjelaskan sesuatu hal tentang diri kalo memang sudah benci.
Merenung, sambil minum kopi mahal :p
Berusaha menenangkan diri, jujur marah iya dan membuat hati pikiran ga nyaman merasa terusik. Namun bagaimana lagi, mungkin belio kurang memahami apa eksklusifnya menjadi Blogger. Tapi jadi kepikiran yang akhirnya membuat diri uring-uringan, ya biasa masa-masa perempuan PMS pun ikut andil bikin emosi tingkat tinggi melanda. Contoh kasus kecil saja sih yang harusnya diabaikan dari ingatan, tapi tetep lagi-lagi harus mendamaikan diri sendiri.
Lalu bagaimana cara berdamai dengan diri sendiri? Mungkin bagi sebagian orang merasa kebingungan dengan apa yang dimaksud kalimat di atas. Karena kebanyakan orang menganggap ga pernah merasa bertengkar tau sedang bermusuhan dengan diri sendiri. Padahal yang dimaksudkan berdamai dengan diri sendiri adalah suatu keadaan dimana kita harus menerima kenyatan yang sedang dijalani dan dihadapi selama ini dalam kehidupan.
Terkadang menimbulkan perang batin atau konflik batin, yang mana pikiran dan hati kita ga bisa menyatu, perasaan dan logika ga bisa sinkron. Seperti hal dalam menyelesaikan masalah, sering mengalami hal dimana logika dan pikiran kita merasa A adalah jalan yang baik, sementara hati dan perasaan kita mengatakan ga banget karena adanya sesuatu yang terasa berat dihati atau merasa tidak ikhlas. Seperti halnya aku dikatain Emak2 Sosialita, rasanya ga ikhlas banget ini hati, hehehe.
Ya sudah, mau gimana lagi terima saja, dari pada stres, satu-satunya jalan cukup “Berdamai dengan diri sendiri” begini loh caranya:
1. Tetep berpikir positif
Langkah pertama yang harus diambil, memang cukup sulit untuk memulainya, terutama jika mempunyai pengalaman yang ga menyenangkan. Pemikiran positif “Aku bisa” atau “Aku Sanggup” harus jadi mantra, karena yakin bahwa diri mempunyai potensi lebih.
2. Menjauhi pergaulan dengan orang-orang negatif
Aura negatif juga bisa terserap tanpa disengaja kalau kita sedang berada di tengah orang-orang yang selalu berpikiran negatif. So, lebih baik mengindarinya dan jangan biarkan mereka ‘mencemari’
3. Bersahabat dan menyayangi dengan diri sendiri
Jangan sampai terlalu menyiksa dan memakskan diri demi mencapai suatu tujuan yang kadang diri ga sanggup. Berkomunikasi seperti pada sahabat jika kita sedang curhat, begitu pun hal yang sama dilakukan pada diri dengan bertanya, mengajaknya ngobrol pada diri sendiri kalau merasa ragu akan sesuatu, selalu menyemangati jika sedang down dan menyayangi dengan memanjakannya.
4. Ikhlas
Segala sesuatu ini kuncinya, memang sangat mudah banget untuk ditulis dan diucapkan, namun dalam pelaksanaannya dengan bersikap ikhlas langsung akan mampu mendamaikan diri sendiri. Dengan ikhlas yang diniatkan akan memancing diri untuk semakin tenang dan semakin sering mengatur keikhlasan ini, inyaallah akan semakin damai diri sendiri.
Nah hal diatas terkadang sering aku lakukan untuk mendamaikan diri sendiri dari segala sesuatu yang datang membuat diri ga nyaman. Gimana dengan caramu Manteman?
Comments (52)
Dian Safitri
February 5, 2018 at 7:55 PMBuat aku berdamai dengan diri sendiri itu rasanya lebih susah daripada berdamai dengan orang lain. Aku tipe orang yang selalu menyalahkan diri sendiri kalau terjadi sesuatu. Sadar itu enggak baik. Tapi sampai sejauh ini masih terasa berat untuk mengubahnya.
nchiehanie
February 5, 2018 at 8:47 PMHihii..semuaa pilihan ada dalam diri sendiri Mbaa, tinggal bagaimana kita nyaman menyingkapinya.
Ayo semangat sering berdamai dengan diri ..
tarjiem
February 5, 2018 at 8:18 PMIkhlas:
Berusahalah ikhlas jika muncul komentar di blog yang tidak diinginkan dan jauh dari topik. 😂
Barusan komentar di tulisan kopdar pamitan blog detik eh malah eror. 🙁
Gak tahu deh kesimpan di database atau memang eror, kalau saya suka nyalahin hostingnya kalau eror hehehe.
Ini komentarnya di tulisan blogdetik pamitan, biar nanti bisa tinggal copas.
nchiehanie
February 5, 2018 at 8:45 PMHahhaaa,ketahuan deh banyak yang komen dari tukang obat yaa
*btw Masuk ko komennya, cuma masuk kandang spam hahaa
Ani Berta
February 5, 2018 at 8:30 PMBaca ini jadi pengin ke ngopdul bareng lagi Teh hahaha
Yup, beneran saat diri dikuasai amarah sebaiknya dekat2nya sama yang mengeluarkan energi positif saja hehehe
nchiehanie
February 5, 2018 at 8:43 PMhahahaaa..hayuu ke Ngopdul lagiih!
Btw ya gitu deh, mendingan bergaul sama orang-orang yang mengeluarkan energi plus
Natara
February 5, 2018 at 8:47 PMyess setuju mbak… Pikiran positif terhadap semua hal itu tips paling ampuh buat meredam amarah…
nchiehanie
February 5, 2018 at 8:52 PMIyees banget
Yuniari Nukti
February 5, 2018 at 8:53 PMKetawain aja Teh kalau ada yang bilang hidupnya macem Emak-emak Sosialita. Toh minum kopi mahal juga duit gak minta dia, kan 😀
Namanya manusia udah berusaha hidup ini dibikin gak neko-neko, masih aja ada yang membuat kecewa diri ya, Teh.
Semangat Teh! Merdeka! *halah* 😀
nchiehanie
February 5, 2018 at 8:58 PMHahhaaaaa..bener Mba Yun, udahnya langsung ngakak abis deh..
Hayu atuh kita ngopi mahal sambil bgadang eeaaa
Merdekaaa!!
Yulia Marza
February 5, 2018 at 9:49 PMReseh tanda tak mampu kali ya teh, kalau omongan orang didengerin, bisa bikin jantungan juga. Lebih Naik berdamai dengan diri sendiri dengan mengabaikan omongan orang lain.
nchiehanie
February 5, 2018 at 11:59 PMHahhaaa, iya banget, tiap hari sport jantung yaa
Hayuu, mendingan selalu berdamai deh!
Astin Astanti
February 5, 2018 at 11:10 PMYuk ajak saya ngopi mahal habis perawatan body di salon mahal trus belanja baju di emol. Wkwkwkwk, ngakak juga teh, ternyata memancing permasalahan itu gampang banget yaaa, kalau kitanya esmosi juga sama saja. Semangat teteh
nchiehanie
February 6, 2018 at 12:00 AMWakkakkaa..terus kita nonton konser, pulangnya nginep di hotel aja cuma modal apdet kan Maak *duuh
Agatha mey
February 6, 2018 at 12:36 AMcintai diri sendiri… setuju
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:02 AMHayuuu..mulai mencintai diri sendirr
Puspita Yudaningrum
February 6, 2018 at 3:40 AMBisa berdamai dengan diri sendiri itu emang penting bgt ya mbak, trlebih saat apa yg kita harapkan tidak sesuai dgn kehendak kita. Hmmm ikhlas adalah kunci utamanya, klo udh ikhlas InsyaAllah semuanya akan baik” aja…
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:02 AMInsyaallah
Lina W. Sasmita
February 6, 2018 at 6:59 AMIya Teh, kalau dengerin orang lain ngomong apa bisa stress dan baperan terus. Betul banget kudu berdikir positif.
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:02 AMSo mesti cuekin aja ya, tutup kuping dan mata..
Witri Prasetyo Aji
February 6, 2018 at 8:10 AMMenjauhi pergaulan dengan orang-orang negatif, aku setuju banget Teh
beneran loh, deket2 dengan orang yang suka negatif think itu nular… hahaha
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:01 AMEmang bener ya Wiit, nular terbawa viruusnya pula, haiyaah..
Gitawatty
February 6, 2018 at 9:16 AMCoba ajak ngobrol santai sambil ngopi di kedai mahal yang ngomong gitu, Teh :))
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:01 AMHhahaaa, mauu nih Gitaa, biar rasain kopi mahal katanya wkwkwkwk
Tian Lustiana
February 6, 2018 at 9:18 AMPaling susah adalah berdamai dengan diri sendiri, tapi sebenernya ga susah ya kalau berusaha mah hehe, hindari orang – orang negative emang kudu alias wajib
nchiehanie
February 6, 2018 at 10:00 AMYup banget tiaan..
Risky Nuraeni
February 6, 2018 at 10:00 AMBerdamai dengan diri sendiri, lagi terus terusan belajar ini. Hati rasanya lebih tenang lebih adem
Noe
February 6, 2018 at 10:39 AMBerdamai sama diri sendiri caraku, selain keempat di atas biasanya adalah jalan-jalan, melihat dunia luar. Biasanya ada banyak persoalan org lain yg kita temui, dan ternyata jauh lbh berat dr persoalan diri. Melijat kebawah intinya sih
Sandra Hamidah
February 6, 2018 at 10:47 AMMenjauhi pergaulan dengan orang-orang negatif bener banget karena mereka akan mengganggu mulu hihi dasar lambe btw mungkin kali2 pengen diajak tuh Teh hehehhe
Yurmawita
February 6, 2018 at 11:46 AMSelalu berusaha ikhlas ya tapi Berat ihhh mba, hehe
Widhawatitok
February 6, 2018 at 2:51 PMsitu dibilang emak-emak sosialita, kalo aku dibilang “kerja dari dulu gak punya apa2” (karena sukanya naik sepeda ontel).
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:55 AMwakakkaka..padahal Mbamu ga pake mobil Dek, ga pake tas mewah pulaa
Ngakaak..
Helena
February 6, 2018 at 5:40 PMMenurutku memang penting membuat support system. Daripada dengerin omongan negatif, temenan aja sama orang-orang yang berpikiran positif.
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:51 AMYUk..yuk..cari psitif ting2 aja..
lendyagasshi
February 6, 2018 at 9:25 PMAku baru tau teh…yang dimaksud “Berdamai dengan diri sendiri” itu adalah menerima sepenuhnya apa yang dilakukan.
Aku harus sering-sering maintenance kali yaa teh…
Kadang suka mikir kalau orang lain gak suka sama aku…atau sudah benarkah dengan apa yang aku lakukan?
Hal-hal simple yang bikin aku rusing sendiri.
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:51 AMIya betul Leen, insyaallah butuh proses, bisa belajaar berdamai..
Faradila Putri
February 6, 2018 at 10:49 PMAku setuju banget yang nomer dua! Negative people will bring negative vibes. Ga bagus buat kita hehehe.
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:49 AMYuk ahh, jauhiii..
Indira
February 6, 2018 at 11:27 PMEmak sosialita euuuy keren Teh Nchie maaah hihii.
Kamus ikhlas itu yang belajar seumur hidup ya Teh, Dira mah masih ngesot-ngesot soal ikhlas kalo diomongin tentang anak.
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:48 AMWakakakka..Emak2 Sosialita, fuiih
Dira, semuanya butuh proses seiring dengan bertambahnya umur dan pendewasaan diri, insyaallah belajar..
April Hamsa
February 7, 2018 at 7:44 AMNo 2 penting banget, mending cari teman2 yg juga kasi energi positf TFS mbak 😀
Rani Yulianty
February 7, 2018 at 6:51 PMIyah bener ih teteh, aku pun mesti dibesarin lagi nih kuali hatinya, oalnya masih suka luber dan keluarlah emosi neatif seperti marah dan nangis kalau ada hal yang mengganggu, tapi better-lah daripada dulu
nchiehanie
February 7, 2018 at 7:04 PMyuk..yuk..sama2 perbesar kuali hatinya kitaa
putu ayu
February 8, 2018 at 12:14 PMaku juga lagi belajar banyak tentang ini, teh 🙂
nchiehanie
February 8, 2018 at 9:15 PMYuk, sama2 belajaaar!
Rina Darma
February 8, 2018 at 2:02 PMMsh banyak mimpi yg ingin dikejar tapi sudah jdi emak2. Kdg suka kesal sendiri. Tp yg terbaik belajar berdamai dg diri sendiri…
nchiehanie
February 8, 2018 at 9:14 PMyuuk berdamai yuuk1
Indira
February 9, 2018 at 8:57 AMSalah satu yang paling susah menurutku ikhlas :”)
nchiehanie
February 9, 2018 at 10:07 PMho oh Diraa..
Hayu ahh sama2 belajar
Cara Menghargai Diri Sendiri | ODOPFEB18 | NCHIEHANIE.COM
February 14, 2018 at 12:21 AM[…] ya kembali berdamai dengan diri sendiri, untuk selalu belajar menghargai diri sendiri dengan cara menerima apa pun yang kita punya, […]
evi sri rezeki
February 14, 2018 at 8:17 PMKadar ikhlasku masih naik turun hehe
nchiehanie
February 14, 2018 at 11:56 PMSemuanya butuh proses vi, wajar ko naik turun mah..sama ko!