Find Your True Color salah satu langkah dari  5  Lines of Happiness, adalah  treatment tahap pertama yang dilakukan dalam  program regenesis+. Dengan sistem biometrical report dimana proses awal ini akan membantu memberikan  cara kerja otak terhadap diri sendiri dan lingkungan sekitar. Didampingi oleh seorang Psychobiometric Analysis Consultant yang terbaik, tahapan awal ini akan membantu untuk lebih memahami keunikan diri sendiri.

Pernah  ga sih terpikirkan  kalau dari sidik jari kita bisa mengetahui cara kerja otak sendiri?  Dengan mengikuti find your true color akan lebih mengetahui siapa aku, lebih mengenal mekanisme  cara kerja otak (Brain Ways) secara genetis. Dimana akan mendapatkan  peta kerja otak melalui analisa sidik jari (Finger print Analysis), dengan melakukan  screening sidik  jari dapat mengetahui apakah penyebab stress dari dalam kita atau di luar diri kita.  

Sosok perempuan  bernama Damma Septiani Pane, adalah seorang ahli analisis psikobiometri dan seorang praktisi Brain Gym. Dan salah satu anggota tim Regenesis + di klinik kecantikan bandung .Beliau berkomitmen untuk membantu orang memutuskan keputusan mereka, mengetahui lebih banyak diri mereka dan menemukan jalan keluar dari masalah mereka. Dengan analisis psikobiometri dan pengoptimal otak melalui gerakan Brain Gym, dia percaya bahwa dia dapat membuat orang hidup lebih produktif. Kini  memiliki banyak pengalaman untuk membantu orang dengan konsentrasi, komunikasi dan banyak masalah lainnya. Layanan istimewanya adalah Analisis finger print  dan pengotimal otak.

 Aku memanggilnya  Bu Damma,  super sibuk ibu yang satu ini, hingga pada suatu hari akhirnya berhasil membuat janji dengan Beliau. Pembawaannya yang kalem dan lembut, akrab, entahlah setiap bertemu dengannya aura kebahagiaan begitu terasa. Menurut Beliau karena keseringan mengurusi anak-anak, konsultasi dengannya  aku bagaikan anak TK, diiringi canda tawa, ngakak bareng, seruu pokonya. Apalagi kalau mengikuti  seminar/workshopnya  seringnya interaktif.

Perkenalan Fingerprint Test

Karena saking santainya, waktu itu aku konsul di Sofa yang di sediakan  di ruang tunggu Lineation, padahal  ada ruangan khusus buat konsul. Ah, biar tambah sensasinya dan relax Kami pun duduk melantai, beginilah caranya untuk lebih dapet chemistrynya. Bu Damma memperkenalkan  sebuah alat untuk screening finger print, dibantu dengan sebuah leptop untuk melihat langsung hasilnya.

Fingerprint Test (FT)  adalah metode yang berlandaskan dermatoglyphic (garis-garis pada permukaan kulit, jari-jari, telapak tangan) untuk membaca sidik jari. Tahapan untuk screening  finger print, pertama kali telapak tangan katanya diukur dulu  dengan menggunakan busur, untuk mengetahui berapa derajat jarak nya. Lalu kesepuluh jari discan pada sebuah alat yang langsung terhubung pada layar monitor. Caranya dengan meletakkan masing-masing ujung-ujung jari secara bergantian, yang otomatis  sidik jari terekam dalam seperangkat leptop, lalu baru dianalisa.

Sambil ngobrol-ngobrol santai, berasa dapat pengetahuan baru lagi nih tentang sidik jari.  Ternyata sidik jari merupakan identitas pribadi yang  ga mungkin ada yang menyamainya. Setiap orang memiliki pola sidik jari yang berbeda. Makanya karena keunikannya, pantesan sidik jari pun dipakai oleh kepolisian  untuk penyidikan setiap kasus kejahatan.

Dan baru tahu juga kalu setiap jari mempunyai fungsinya masing-masing yang berhubungan dengan diri sendiri. Misalnya jari kelingking berhubunga dengan bagaimana kita dengan lingkungan, Jari manis bagaimana cara berkomunikasi. Jari tengah berhubungan dengan tindakan. Jari telunjuk bagaiman analisa kita berpikir dan Ibu Jari adalah tentang bagaimana manajemen diri. 

Lagi serius  screening sidik jari

Ada 3 jenis bentuk dan  pola  sidik jari  yang memiliki ciri-ciri yang khas yaitu :

1. Whorl (melingkar) yaitu bentuk pokok sidik jari, mempunyai 2 delta dan sedikitnya satu garis melingkar di dalam pattern area, berjalan di depan kedua delta. Jenis whorl terdiri dari Plain whorl, Central pocket loop whorl, Double loop whorl dan Accidental whorl
2. Loop adalah bentuk pokok sidik jari dimana satu garis atau lebih datang dari satu sisi lukisan, melereng, menyentuh atau melintasi suatu garis bayangan yang ditarik antara delta dan core, berhenti atau cenderung berhenti ke arah sisi semula.
3. Arch merupakan bentuk pokok sidik jari yang semua garis-garisnya datang dari satu sisi lukisan, mengalir atau cenderung mengalir ke sisi yang lain dari lukisan itu, dengan bergelombang naik di tengah-tengah.

Dimana Sifat-sifat atau karakteristik yang dimiliki oleh sidik jari adalah parennial nature berupa guratan-guratan pada sidik jari yang melekat pada manusia seumur hidup. Immutability yang berarti bahwa sidik jari seseorang tak akan pernah berubah kecuali sebuah kondisi yaitu terjadi kecelakaan yang serius sehingga mengubah pola sidik jari yang ada. Individuality yang berarti keunikan sidik jari merupakan originalitas pemiliknya yang ga mungkin sama,  dengan siapapun di muka bumi ini sekali pun pada seorang yang kembar identik.

 Who am I?

Latihan pengenalan diri untuk mengenal mekanisme kerja otak secara genetis dengan metode Finger Print Analysis, sehingga mengurangi keluhan yang  sering aku rasain  diantaranya muncul  pigmentasi, jerawat, insomnia ataupun masalah asam lambung yang mengakibatkan stress.

Jadi menurut hasil dari  finger print, bahwa yang  namanya Sis Sri Susilowati aka Nchie Hanie adalah orang yang  Lymbic penuh dengan perasaan, oyaa? Nah ini dia hasilnya screening finger print  ada 11 lembar yang secara detail  terjabarkan langsung. Aku cukup manggut-manggut saat Bu Damma menjelaskan.

 Ow..ow ternyata pola sidik jariku kebanyakan loop pada beberapa jari 

Struktur sidik jari terdiri dari garis-garis yang dapat diklasifikasikan menjadi beberapa bagian. Garis-garis pada sidik jari membentuk suatu pola yang disebut Fingerprint Pattern. Pola sidik jari terbentuk secara genetik sejak embrio dalam janin pada usia 13 Minggu.

Pola loop menunjukkan orang yang fleksibel dan mampu menyesuaikan diri, menyukai kehidupan yang aktif dengan banyak tantangan. Katanya sih  bisa bekerja sama dengan orang lain dan menyukai bisnis di bidang komunikasi.

Pribadiku tentang cara kerja otak  menerima informasi dari luar, kelihatan jelas  lebih  besar Global. Jadi jika menerima informasi aku bersifat Global artinya, fokus perhatian lebih kepada inti informasi saja, dengan memperhatikan informasi secara garis besar saja, maka waktu yang dibutuhkan untuk memperhatikan informas akan lebih sedikit.  Dan memiliki  Responsif artinya, aku hanya membutuhkan waktu yang lebih sedikit untuk membuat keputusan dan bertindak.

Otak manusia terbagi menjadi tiga bagian, yang menentukan kecenderungan dominasi yang berbeda-beda pada tiap individu. Berdasarkan bagian otak mana yang lebih responsif.  Ada Kortex, Lymbic dan Brain Steam. Wow  karakterku ada di Lymbic system  80% , dimana karakter ini akan membentuk perilaku seseorang lebih didasari oleh perasaan (people oriented). 

Dengan mengenal  karakter diri, kita bisa memahami kelebihan (Strength) dari kita sekaligus kelemahan (Weaknesss) yang ada pada diri sendiri. Kita lebih fokus mengembangkan kelebihan kita sekaligus mencari cara memperbaiki sisi negatif kita.

Pada umumnya aku termasuk yang Ekstrovert artinya tipe pribadi yang suka dunia luar, menyenangkan interaksi sosial, beraktifitas dengan orang lain, namun dalam hal tertentu. Tapi untuk masalah pribadi  dan sewaktu-waktu akan berubah menjadi drastis introvert ketika ketidaknyamanan melanda dan lebih  suka dunia dalam (diri sendiri),  senang menyendiri, merenung.

Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda-beda sesuai dengan daya respon otaknya. Tidak ada orang yang bodoh ataupun lamban dalam menerima pembelajaran, yang ada adalah karakteristik apa yang dimiliki seseorang yang paling cocok untuk metode pembelajaran tertentu. Metode pembelajaran yang baik adalah yang sesuai dengan cara kerja otak orang tersebut.

Cara belajarku adalah Praktis dengan  cara berfikir yang ‘simple’, mencari solusi praktis, ga mau ribet apalagi berbelit-belit. Lebih  masuk ke otak ketika menerima visual picture dan audio musical, jadi benar adanya kalau dari dulu lebih seneng belajar atau mengerjakan sesuatu sambil mendengarkan musik akan jauh lebih masuk

Wow Interpesonalku yang tinggi , potensi responsif bawaan untuk menjalin relasi dengan orang lain (hubungan sosial), melakukan negosiasi dan berperan sebagai mediator, ya ini mah aku banget. Jadi  karena interpersonalku jauh lebih tinggi  dari intrapersonal, aku lebih seneng lebih dahulu mementingkan orang lain dibandingkan dengan mengurusi diri sendiri, seringnya lupa kalau diri sendiri pun butuh diperhatikan.

Oiya olah raga yang disarankan pun yang kalem-kalem karena adanya seni gerakan yang cukup tinggi dalam potensial skill, rasanya memang pas suka banget dengan Yoga, termasuk salah satu yang disarankan juga.  

Nah ini penting untuk diketahui, dari sidik jari pun bisa diketahui jenis pekerjaan yang cocok. Jika selama ini aku kebanyakan sebagai Executive  dengan kerjaan yang berhubungan dengan orang banyak, lebih seneng ke lapangan no kantoran, rasanya seneng banget bisa ketemu berbagai karakter orang sekaligus  wawasan pun menjadi luas.

Ternyata ada peluang bakat juga niy untuk Bussines Owner, secara bidang apapun rasanya pernah ke-handle, mulai dari direktur, manager, akunting, ya marketing, halah diborong deh. Bahkan terakhir di tempat kerja pun di sangkanya aku Ownernya bo, xixiiixx.

Baiklah lagi  menikmati Self Employee dulu tapi PR banget buat menjalankan peluang bisnis, tinggal nunggu waktu dan kesempatan yang pas eeaa untuk menjadi Bussines Owner . Doain semuanya, makasih juga buat yang selalu support dan ngomporin  untuk membuka usaha kompetior haha.  

Hal yang terpenting dalam sidik jari ini adalah sejauh mana diri mengetahui ketika menghadapi stress.  Kondisi stress dan keadaan ketidakstabilan mental adakalanya disebabkan adanya potensi ketidakseimbangan fungsi kerja otak.

Ketidakmampuan menyesuaikan keadaan dengan sistem syaraf kerja otak menyebabkan peluang terjadinya tekanan dan sirkulasi informasi yang tidak lancar. Walaupun demikian, dengan olah mental yang baik, seseorang bisa menghindari munculnya potensi tekanan/ stress. Jadi intinya harus bisa balance. Daya tahan otakku ketika menghadapi tekanan/ stress, termasuk yang  mampu menghadapi  segala tekanan. Begitupun dengan  daya tahan mentalnya termasuk ke dalam kondisi yang stabil ketika menerima.

Seberapa seringnya menghadapi tekanan dari sekitar, namun asalkan tahu caranya menyeimbangkan, ga bakalan jadi masalah donk. Ketika aku sedang mengalami tekanan dan diri rasanya sudah tahu bagaimana releasenya, lebih pas jika melihat benda-benda yang bergerak rasanya adem, merasakan angin yang smiliwir, mencari tempat yang sepi dan sejenak butuh kesendiriaan.  D

Dengan melakukan  finger print  test  dan mengetahui hasilnya  secara detail, tentu saja didampingi oleh yang ahli dibidangnya. Aku kini lebih mengetahui dan mengenal diri sendiri, siapa aku? Dan apa yang harus kulakukan untuk membenahi kekurangan yang ada dalam diri. Sampai saat ini pun masih belajar, belajar dan belajar lebih mengenal keistimewaan diri sendiri. Karena yakin setiap manusia yang diciptakanNya  memiliki kelebihan dan keunikannya  masing-masing. 5 Lines of Happiness dengan Find Your True Color dalam Regenesis+ adalah salah satu tahap awal Cara Mengelola Stress 

Yes, I’am!

Manteman, sudah melakukan finger print kah? Sharing yuk siapa kamu?