Geothermal Terbesar di Indonesia yang ramah lingkungan ya di Kamojang memberikan energi panas bumi. Menjadi salah satu Blogger yang berkesempatan ikut serta berjelajah ke daerah penghasil Geothermal ini. Bersama dengan Komunitas We Green (WEGI 6) pertamakalinya mengikuti apa itu Jelajah Green Industry, menambah penasaran aja seperti apa kisahnya. Yuk mari !!
Hari Pertama
Bebek Kaleyo menjadi titik kumpul Blogger Bandung dan perwakilan Blogger se Jawa untuk mengikuti rangkain Jelajah Green Industry. Menanti rombongan dari Jakarta yang sebelumnya telah di mulai dari pagi sesi pertemuan dengan Dirut Pertamina Bapak Dwi dilaksanakan secara live melalui twitter.
Setelah mengisi energi dan rombongan dari Jakarta pun telah datang, akhirnya Kami bersiap-siap untuk melanjutkan perjalanan ke Kamojang. Dalam satu mobil Blogger Se-Jawa Perjalanan Bandung – Kamojang yang terjebak banjir di Kahatex tak menyurutkan semangat keceriaan di dalam mobil.
Keseruan bareng Blogger jelajah green industry
Perjalanan Kamojang yang berkabut, berkelok seketika membuat hening dan mata fokus ke depan. Akhirnya setelah kurang lebih 6 jam waktu tempuh sampai disebuah komplek kawasan Pertamina Geothermal Energi (PGE). Sesaat istirahat membersihkan diri dan makan malam.
Acara malam ini masih lanjut loh di sebuah Aula. Tadinya ada sesi hiburan malam berupa dangdutan/elektone namun memang warga setempat yang masih kaku dan tradisional tidak mengizinkan. Malam itu, begitu hangat sesi perkenalan yang berbeda dari acara yang pernah kuikuti. Mc cantik Damae memanggil satu persatu blogger ke depan. Dimana blogger tsb akan memperoleh 3 pertanyaan. Dan lucunya tanya jawab ini ga ada yang serius, yang akhirnya ruangan penuh dengan tertawa riang.
Di ujung acara hadir memberikan hiburan, seorang cowo ganteng penampilan oke, Bastian namanya atau sebut saja Damian kw karena memang sekilas mirip sama yang tulang hipnotis itu. Beliau menjelaskan bahwa siapa pun bisa terkena hipnotis, cuma kebanyakan adalah perempuan. Dan tips yang diberikan janganlah percaya pada siapapun yang tidak kita kenal di jalan, sedikit lebih waspada itu lebih baik.
Meskipun dah larut malam, tetep semangat narsis 😀
Hari pertama, ditutup dengan dengan doa semoga acara besok dilancarkan. Kami pun kembali ke Mess Pertamina. Hmm, suasana hening, adem, ayem menemani malam dengan suhu 13 derajat. Kebetulan satu kamar dengan Blogger Surabaya, ngerumpi di tengah rumah, sofa bagaikan es batu menjadi saksi bisu obrolan kami ditemani dengan teh panas xan cemilan malam. Tengah malam lewat, mata harus dipejamkan untuk menikmati hari esok yang padat jadwal.
Hari Kedua
Dimulai dengan kegiatan olah tubuh, senam pagi dipandu oleh Instruktur Blogger Bdg yang jago nulis, cyin Ali namanya. Gerakan mengikuti irama menghangatkan tubuh yang kedinginan. Dilanjut dengan lari pagi keliling komplek PGE, namun apa daya melihat spot kece langsung terhenti langkahnya. Dan kami pun mengeluarkan bakat yang tersembunyi menjadi model manekin. Its time to popotoan. Makan pagi, siap-siap melanjutkan agenda utama mengunjungi PGE.
Tim lari hanya ber 5 , eh malah nyangkut di Area Sentra Wisata Lingkungan Kamojang Hijau. Hmm .. suasananya memang seger banget.
Wow, tiba-tiba rombongan lain datang dan tetep ikut keceriaan berfoto bareng.
Yeay, makin komplit seluruh peserta hadir sambil bikin manakin, seseruan meski belom pada mandi, tetep kece yaa!!
Setelah itu kembali ke Mess untuk membersihkan diri dan melanjutkan jelajah Pertamina Kamojang.
Geothermal Information Center
Tempat ini merupakan wisata edukasi di Kamojang, sebagai pusat studi panas bumi pertama di Indonesia. Ada Mas Adi yang memandu kami menjelaskan tentang kawasan PGE ini. Dimulai dengan Nobar di gunung, mengerutkan dahi ternyata Energi Geothermal ibarat memasak ceret dikompor. Baru kali ini mengerti, karena secara teori kurang memahami. Tapi tatkala melihat langsung manggut-manggut. Kami pun diajak berkeliling GIC ada Bu Dila mulai mengenalkan area plan PGE, dari alat untuk mengebor dengan berbagai ukuran sampai maket lokasi PGE.
Pertamina Geothermal Energi (PGE) di Kamojang merupakan anak perusahaan dari Pertamina. PGE. Kamojang merupakan salah satu PLTP terbaik di Indonesia dari sisi teknologi dan sumber energi yang ramah lingkungan, karena hasil pengolahannya akan diinjeksi kembali ke bawah melalui sumur injeksi. Dan perlu diketahui telah meraih proper emas sebanyak 5 kali berturut – turut sebagai penilaian ketaatan lingkungan tertinggi di Indonesia. Wow sungguh luar biasa kan?
Saat ini PT. PGE memiliki 5 unit penghasil energi panas bumi yang digunakan untuk Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP). Energi geothermal unit pertama, kedua dikelola sendiri. sedangkan 3 unit lainnya di kelola oleh PT. Indonesia Power. Energi Panas bumi adalah salah satu sumber energi terbarukan di Indonesia selain biofuel, biomassa, air, angin, matahari, gelombang laut, dan pasang surut. Potensi panas bumi di Indonesia mencapai 29.000 MW atau 40% cadangan dunia. Informasi yang disampaikan cukup jelas, namun berasa masih penasaran. Maka dari itu lebih enaknya sih berkunjung langsung pada sumbernya.
Wow melihat secara langsung rasanya lebih masuk akal tentang bagaimana Geothermal itu
Tetep untuk membuktikan pernah mejeng di depan GIC bareng Komunitas WEGI ” Jelajah Green Industry”
Setelah puas mendapatkan teorinya di GIC waktunya jalan-jalan berkeliling ke Area PGE namun hanya bisa memantau dari mobil, sesekali mencium aroma yang kurang sedap. Melihat secara langsung peralatan proses , pipa-pipa besar yang ada di PGE.
Ilustrasi panas bumi
Desa Wisata Geothermal Kamojang
Wow memang sungguh kagum pada Pertamina yang mengelola energi panas bumi yang terbarukan ini. Nah Geothermal Kamojang ini bukan saja menjadi penghasil panas bumi terbesar. Tapi menjadi :
- Wisata Pendidikan, ada Geothermal Infotmation Center, PLTP, Jalur Pipa Geothermal, Green School dan Pusat Konservasi Elang Jawa.
- Wisata Alam, terdiri dari Kawah Kamojang, Kawah Kereta, Kawah Manuk, Kawah Hujan, Sauna Alam dan Treking ke Hutan.
- Wisata Agro, ada Kopi Geothermal, Jamur Geothermal, Anggrek Geothermal , Wisata Hutan dan Perkebunan.
- Wisata Budaya, seperti Domba Hias, Ketangkasan Domba, Tari Tradisional, Karinding, Calung, Seni Terbang dan Pencak Silat
- Wisata Air, ada Danau pangkalan sebagai Pemetaan Sumber Air
- Program Pendukung, seperti Bank Sampah, Sehati dan Nursery
Energi panas bumi ini dapat disaksikan langsung tempat wisata ini. Sepanjang jalan banyak kawah-kawah yang mengeluarkan asap panas tentunya. Dan kami pun berkunjung ke 2 kawah yang fenomenal.
Kawah Kereta Api
Kenapa disebut kawah kereta api, karena bunyinya memang mirip kereta api. Uap panas yang dikeluarkan dari dalam bumi mampu menerbangkan buntelan plastik atau benda ringan lainnya akan berterbangan. Tentu saja ada pawangnya di sana seorang Aki-aki. Dan penasaran donk, aku pun ikutan masuk ke dalam areanya.
Penampakan Kawah Kereta Api
Kawah Hujan
Kenapa kawah hujan, karena ada sumber air terjun kecil yang memancarkan rintik-rintik air hujan, tentu saja airnya panas konon katanya bisa mengobati segala jenis penyakit kulit dan juga jerawat. Aku hanya sempat mencuci muka wow menyegarkan dan panas banget airnya. Nah sumber air panas di sini pun dimanfaatkan untuk merebus telur, hmm bisa matang tanpa tungku perapian, sungguh amazing euy! Biar ga penasaran kami pun mencoba makan telurnya dan matang sodara.
Hmm merasakan sauna alam
Kemudian mencoba terapi uap yang keluar dari bebatuan, serasa sauna dan rasanya enak ke badan langsung berkeringat. Ada Aki-aki sebagai kuncennya yang mampu mengatur suhu temperatur dan arah uap yang dikeluarkan dari sela bebatuan. Setelah puas menjelajahi 2 kawah tsb, kami pun kembali melanjutkan perjalananan pulang ke mess untuk makan siang dan langsung menjelajah ke are konservasi elang.
Pusat Konservasi Elang Jawa
Elang identik dengan mata yang sangat tajam. Nah konon katanya Elang Jawa unik, karena secara fisiknya dianggap sebagai burung Garuda lambang negara Indonesia. Kemiripannya ada pada kepala dan kakinya yang berbulu hingga sampai pangkal cakar. Untuk menjaga kelestarian populasi elang yang hampir punah, maka Konservasi Elang Jawa bukti kepedulian Pertamina mendukung keanekaragaman hayati yang berada di kawasan Kamojang.
Elang Jawa, bahasa Internasionalnya adalah Javan Hawk Eagle (Nisaetus bartelsi), ukuran panjang tubuh 60 – 70 Cm, rentang sayap 100 – 130 Cm dan berat sekitar 1500 – 2500 gram, mempunyai jambul .
Gagah bener ya..
Ada beberapa jenis kandang yang disiapkan pengelola diantaranya kandang karantina, kandang observasi, kandang sosialisasi, kandang rehabiltasi, kandang penangkaran. Disini j menjadi tempat untuk memulihkan kesehatan dan perilaku elang yang pernah dipelihara oleh manusia. Setelah dilakukan pemulihan maka elang tersebut akan kembali di lepaskan ke alam. Nah sekarang ada sekitar 50 ekor Elang Jawa yang tengah menjalani rehabilitasi oleh Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA). Semoga tetap terjaga kelestarian Elang Jawa.
Jelajah Green Industry berakhir di sini
Tak lupa Komunitas WEGI meninggalkan jejak, turut serta menanam pohon di Konservasi Elang Jawa . Semoga kelak bisa kembali lagi ke sini .
*btw kayaknya mesti balik lagi ke Kamojang, selain nengokin pohon WEGI plus wajib Narsis di KAMOJANG HILL BRIDGE niy 😀
Comments (53)
Primastuti satrianto
November 22, 2016 at 12:13 AMAlam memang selalu menjadi sahabat terbaik kalau kita mau berdamai dan bersahabat dengannya ya mba. Ceritanya lengkap, bikin pingin ke sana juga.
nchiehanie
November 22, 2016 at 6:42 AMBener sekali mba, tergantung bagaimana merawat alam itu sendiri ya.
Sini Mba, tempatnya duingin banget!
Hastira
November 22, 2016 at 3:04 AMih asyik sekali ya acaranya , beruntung ya bisa ikutan
nchiehanie
November 22, 2016 at 6:40 AMiya, alhamdulillah..
meski masih membayangkan, oh..oh begitu ya geothetmal hihii
Ria
November 22, 2016 at 7:30 AMaku juga masih blm mudeng nih sama pengolahan energi panas bumi… mudah2an lain kali kebagian diajak langsung ke sana biar lbh paham *modus*
nchiehanie
November 22, 2016 at 7:59 AMhahhaaha…iyaa, pokonua sekarang ngebayanginnya lagi masak oake ceret di kompor, manggut2 deh mbaa Riaaa…
Ipeh Alena
November 22, 2016 at 7:37 AMParagraf awal udah bikin salah fokus, Teh. Ahahahaha, malah bayangin bebek kaleyo :(.
Di sana benar-benar bersentuhan langsung dengan alam ya. Mulai dari spa alam sampai pemandangannya yang bener-bener bikin refreshing.
nchiehanie
November 22, 2016 at 8:00 AMAhaa..ketauan lagi laper, blon sarapan yaaa!!
Iya banget, yang ngangenin udaranya itu loh sejuk, meski dilingkungan PLTP
prananingrum
November 22, 2016 at 8:34 AMkeren ya mbak geothermal kemojang…bisa jadi alternatif tenaga listrik ya
nchiehanie
November 22, 2016 at 9:11 AMiya bener banget
PutriKPM
November 22, 2016 at 8:49 AMKok aku salah fokus ke serunya kegiatan kalian sihhhhh…. Teh Nchie mah kemana – mana tetep kece ya :3
Aku mau main kesitu plissss kok kayaknya seru banget :3
nchiehanie
November 22, 2016 at 9:13 AMAhh putrii juga kemana mana always cantik mempesona tauuu, ga nyadar ya?
hayu atuh sok kesini, ada kamojang bride nya!
lianny hendrawati
November 22, 2016 at 9:01 AMAcaranya seruuuu, ngebayangin kegiatan di alam asyik banget.
Btw ngebayangin bebek kaleyo juga hahaha 😀
nchiehanie
November 22, 2016 at 9:14 AMhahhaaaa…bebek kaleyo joss banget Maak, aku ga doyan daging bebek tapi waktu ada gathering blogger seharian disana, mau ga mau laper ya icip2 bebek, eehh ternyata enak, empyuuk bebek kaleyo niy 😀
hau sini kiya sauna di alam Maak !
Akhmad Muhaimin Azzet
November 22, 2016 at 9:38 AMBetapa alam itu bila dirawat dan dimanfaat dengan baik sangat berguna bagi kehidupan manusia ya, Teh 🙂
nchiehanie
November 22, 2016 at 9:59 AMbener banget Pak Ustadz..:D
Shona Vitrilia
November 22, 2016 at 10:09 AMWaaaa… seru banget teeh.. mupeng ksana iiih.. usia anak bebas ga teh? Masih cimut2 soalnya, hehe
nchiehanie
November 22, 2016 at 10:39 AMsaranku sih jangan dulu masih balita mah, kasihan ntar emaknya yg gendong
Yurmawita
November 22, 2016 at 10:28 AMSeru banget ya mba..apalagi dipandu sama mba damar, huaahh ramee… Wegi 6 pesertanya cuma Bandung aja ya mba, Nchie?
Sukses buat Wegi komunitas pencinta lingkungan
nchiehanie
November 22, 2016 at 10:40 AMemang niy ya Mba Damae membuat suasana rame . Se- Jawa dan Madura Mbaa!
JangIpan
November 22, 2016 at 10:46 AMLuar biasa, sangat berkesan, Ujang juga beruntung bisa bertemu dengan Teteh nchie 😊 banyak pengalaman yang didapatkan plus ada wawasan baru mengenai energi terbarukan… Salam rindu dari jauh… 😃
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:37 PMahh seneng juga ketemu jang ipan kuncennya blogger garut
cutdekayi
November 22, 2016 at 10:59 AMSeru banget ya teh bloger pun diajak turut serta ikutan acaranya. Kan kita-kita yang ga ikutan jadi tau tentang geothermal juga dari postingan teteh 🙂
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:38 PMiya dek seruu pake banget, apalagi banyak teman baru, wawaasan baru deh tentang geothermal
Sri Wahyuni
November 22, 2016 at 11:34 AMhmmm….liat acaranya yang seru jadi ikut takjub, pada keseruannya, pada penyelenggara yang welcome banget bahkan pada pesona alam yang sangat indah. Pastinya menjadi sebuah pengalaman yang sangat berkesan ya mak
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:38 PMbener banget Mak, berkesan sekali. Komunitas WEGI nya juga humble jadi berbaur begitu aja deh
Astin Astanti
November 22, 2016 at 12:16 PMSeru banget acaranya. Bagaimana enggak Segar yaaa…suhu udaranya sampai 13 derajat gitu.
Aku tertarik yang konservasi Elang Jawanyaa
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:39 PMBbbrr..dingiiin banget Mak, tidur aja AC Alami,
Iya keren niy konservasi Elang Jawanya
ririkusnadi
November 22, 2016 at 1:08 PMTeh Nchiiiii seru banget jalan2nyaaa … saya kepinginnn hihihi … mudah2an ada rejeki ya bisa nyobain makan telur rebus on the spot! hahaha
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:40 PMhahhaaa..nah ituuh makan telor on the spot antara jijik, tapi penasaran
hmm enak sih, lagi lapeer hahhaaa
Winda Carmelita
November 22, 2016 at 1:52 PMItu lokasinya ijo bener Teh, adem adem ~
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:41 PMademnya pake banget, soalnya di gunung Win
Yulia Marza
November 22, 2016 at 2:22 PMAsyik banget kayaknya ya teh acaranya..nambah ilmu plus nambah fresh..
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:41 PMplus cuci mata lihat yang ijo2
Rach Alida Bahaweres
November 22, 2016 at 2:33 PMAku belum pernah kesana mba. Asik pengalamanya
jadi banyak tahu tentang Geothermal terbesar di Indonesia 🙂
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:41 PMCoba kesini main, jadi tempat wisata juga tuh Mak
Ratna Dewi
November 22, 2016 at 2:33 PMBahasannya sebenarnya berat soal energi atau geothermal tapi karena acaranya seru plus blogger yang datang juga seru jadinya asyik banget yaa. Kebayang dinginnya disana.
nchiehanie
November 22, 2016 at 2:42 PMmemang berat banget, tapi dikemas dengan jalan2nya secara langsung jadi paham banget, oh begini oh begitu ya
bbrr asli dinginnya
Khoirur Rohmah
November 22, 2016 at 3:43 PMSeru banget acaranya mbak. Sekilas mendengar KAmojang juga pas waktu dnger dri tipi, nggak liat langsung, soalnya lagi nglakuin hal2 lain. eh ternyata gede juga yah mbak tempatnyah… Banyk juga wissata edukasinya.. asyikk mah seseruan sama blogger2 hhee
Rotun DF
November 22, 2016 at 5:11 PMAku baca artikel Teteh ini berasa udah beneeer banget jadi blogger. Sebagai seorang blogger, kita bisa belajar ilmu apa aja ya Teh. Hmm, semoga kesempatan itu pun akan datang padaku suatu saat nanti. AMIN.
Btw acara WEGI ini kayaknya ada di berbagai kota ya Teh? Atau orangnya memang ini saja yang sudah terpiih terus jalan2 untuk wisata green industri ke kota2 di Indonesia?
Cindy Vania
November 22, 2016 at 7:25 PMSeru bangeeeet acaranya teteeh!
Waktu itu cuma nyimak Live Twitnya Kamojang aja.
Tempatnya cakep yaaa 😍😍
Leli
November 22, 2016 at 10:01 PMSebenernya ini dalam rangka apa nchie?
Pengenalan geo termal atau emang lagi janjian jalan jalan kesana?
hahaha aku kok salah fokus ya nanyanya.
Yang jelas dari sini aku menyimpulkan kalau acaranya seru banget. Rame rame. Itu bikin foto manekin challenge mbak nchie?
Helena
November 23, 2016 at 10:16 AMWah geothermal. Saya pernah ke kawasan wisata serupa di daerah Tegal.
Btw Teh kenapa ya ini tampilan blognya gede banget. Saya buka dari PC.
Orin
November 23, 2016 at 2:03 PMseru banget Teeeeh, dan itu foto2 di kawah bikin mupeng, ga panas gituh?
cumilebay
November 23, 2016 at 2:59 PMAku kok jadi kangenmakan bebek kaleyo yaaaaa, ok sip ntar malam kita kumpul2 di bebek kaleyo aja meskipun ngak ke geothermal
nchiehanie
November 23, 2016 at 11:11 PMahhaaa hayuu kaka kemari jangan lupa pake baju yaa
tutyqueen
November 25, 2016 at 9:03 AMkeren banget teh, ada kawah-kawah gitu…teh nchie kece selalu yaaa
nchiehanie
November 25, 2016 at 11:51 AMiya pengen balik lagi dehhh
ahh Mak Tuty juga always keren niy
Ernawati Lilys
November 27, 2016 at 7:47 AMSeru acaranya, yang pasti kumpul bareng teman blogger dimana aja pasti happy, ad bang Aswi juga ya, teh Nchi keren byk kegiatannya ya aktif sekali
nchiehanie
November 28, 2016 at 5:56 PMpastinya seruuu banget mbaaa
Damae
November 30, 2016 at 1:58 PMTernyata diam2 teh enchie sama jang ipane saling merindukan.. 😀 (gagal pokus)
fotonya kurang satu itu teh, pas para emak ngerubutin bakul jamu itu loh.. eksotis pisan ituh.. xixixi
nchiehanie
November 30, 2016 at 5:43 PMhahahhaa..wkwkkwkwkw..ayooo mana poto tukang jamunua Maee ga ada iih
Ilham
February 7, 2017 at 7:28 AMjadi pingin juga liburan kesana ni mbak