Goes To Pasar Cikundul. Kota Sukabumi sudah tak asing lagi bagiku. Mendapatkan jodoh orang sana, tapi rasanya ga pernah diajak explore tempat wisatanya, palingan sekedar berkunjung aja ke keluarga, eh ko curcol nih. Namun alhamdulillah bisa merasakan juga explore tempat wisata di Sukabumi diantaranya Pelabuhan Ratu, Selabintana, tempat Rafting dan tempat yang ngehits Geopark Ciletuh mulai dari awal sampai sekarang ini yang terus perbaikan menjadi lebih baik.

Kali ini, boleh donk merasakan sensasi explore di Kota Sukabumi dan untuk pertamakalinya menggunakan transportasi Bus pake rebutan pula, karena bertepatan dengan long wiken. Perjalanan yang ditempuh kurang lebih 4 jam, sesampainya di Sukabumi terpesona dengan terminal barunya yang luas, tapi sepi tak ada bus yang mangkal, sayang banget ya kurang aktivitas yang gimana gituh layaknya disebuah terminal pada umumnya.

Tak lama kemudian, wajah yang tak asing lagi dengan berseragam baju relawan melambaikan tangan, ahh senangnya berjumpa teman relawan. Silver Xenia membawaku menuju destinasi utama di Pemandian Air Panas Cikundul, dalam perjalanan menjemput malam ditemani bulan purnama, seolah menyambut kedatangan di kota moci ini. Sesampainya di tempat, disambut oleh kuncennya Sukabumi Today. Beristirahat sejenak, dilanjut dengan ngobrol cantik and ganteng sambil makan menu nasi liwet and the gank tempe tahu, jengkol, asin, rebon, daging ayam pejantan, coba nikmat apalagi yang kau dustakan? Sumpeh, sampe nambah sambil malu-malu meong.

Goes To Pasar Cikundul

Dalam obrolan semalam, bahwa saat ini Kota Sukabumi sedang mengupayakan pengembangan KSDP 3, mempunyai mimpi besar dengan membentuk Koridor Wisata Baros – Lembursitu – Warudoyong, dengan Sungai Cimandiri – Cipelang – Cigunung sebagai arterinya. Semuanya dikemas dengan nama “Kawasan Wisata Cikundul” yang sudah disetujui oleh pimpinan daerah, tinggal bagaimana implementasi secara teknisnya

Nah, tak hanya itu saja, pembuatan Destinasi Digital akan segera hadir di Kota Sukabumi, yaitu sebuah pasar generasi pesona Indonesia di Taman Pemandian Air Panas Cikundul dengan nama “Pasar Cikundul” Ini merupakan salah satu program Kemenpar bersama Komunitas Generasi Pesona Indonesia (Genpi)
Jadi Pasar Cikundul yang diciptakan oleh GenPI bersama Disporapar Kota Sukabumi adalah sebuah pasar “Zaman Now” yang memiliki visi dan misi sebagai salah satu upaya pelestarian warisan budaya kuliner lokal sekaligus menciptakan destinasi wisata baru berbasis digital, dan juga sebagai upaya untuk mengangkat potensi juga menciptakan lapangan usaha baru bagi masyarakat sekitar. Dimana target marketnya adalah keluarga, anak muda dan anak-anak.

Kawasan Wisata Cikundul, Kota Sukabumi

Berada di Kota Sukabumi, kali ini mencoba explore Kawasan Wisata Cikundul. Ada beberapa destinasi yang memang mempunyai daya tarik tersendiri.  Memang

1. Taman Pemandian Air Panas Cikundul

Selain Pasar Cikundul yang berada di Kawasan Taman Pemandian Air Panas ini, masih banyak tempat yang perlu diexplore di sini. Tempat yang cukup luas ini, tepat berada di pinggir Sungai Cimandiri, banyak spot yang kudu dicobain, cekidot

• Pemandian Air Panas

Di tengah kota ko ada air panas alami ya, ternyata memang langsung dari mata air vulkanik. Ada tempat untuk berendam bisa memilih mau di kolam umum atau menikmatinya di kolam yang tertutup berupa kamar-kamar. Kebetulan malam itu, nyobain berendam kaki di kolam umum, sambil memperhatikan pengunjung yang ramai berdatangan di malam minggu bersama keluarga, pasangan dan anak-anaknya.

Penampakan kolam terbukanya, asli airnya panas banget, ga kuat berendam , cukup nyelupin kaki aja

• Pemandian Air Dingin

Tak hanya fasilitas pemandian kolam air panas saja, namun kolam air dingin pun ada, berada pas pertama pintu masuk, bersebelahan dengan gazeebo dan panggung pertunjukan. Nah di kolam ini agak besar, cocok buat berenang bukan berendam, pastinya adem karena berada di alam terbuka dikelilingi pohon-pohon.
mencari kesejukan, karena air nya dingin dan segar berdada di alam yang terbuka, pemandangan sekitar berupa pohon – pohon.

• Panggung Pertunjukan

Panggung Kamonesan,  diharapkan menjadi magnet buat pengunjung, karena selain wisata air di kawasan Cikundul ini akan menjadi pusat kebudayaan khas karena masyarakat di sini karena akan menampilkan beberapa kegiatan budaya di Kota Sukabumi misalnya gelaran pencak silat yang sempat aku tonton kemaren, mulai dari anak-anak kecil sampai remaja. Ada juga yang spesial , karena hadirnya pemain musik mancanegara an lokal yang menampilkan kolaborasi musik tradisional dan modern.

• Saung Si Leuget Teureup

Aku suka banget saung ini, tepat berada di depan cottage tempatku menginap. Tiap mengintip, selalu ramai orang yang sedang menanti keluarganya berendam. Tempat bersantai, cemal cemil, cucok banget buat bernarsis ria karena tempatnya instagramable.
Tepat di samping saung ada sebuah pohon yang di atasnya bis untuk lesehan juga, tapi meski pake tangga yang lumayan tingi, dan aku ga berani naik coz tangga kayunya tampaknya ga bersahabat denganku. Ini ada beberapa spot yang keren buat mengabadikan momen yang asyik dengan bekron wisata alam.

Nyamannya, pas tepat berada di depan penginapan

Ahh, berasa di sarang, Makasih Kang Ali udah motoin. Keren kan spotnya?

Ini kayanya bakalan menjadi tempat favorit, susah banget tunggu kosongnya.

Sky Tree ala Pemandian air panas Cikundul

• Cottage untuk Penginapan

Berwisata ke Kawasan Pemandian Air Panas Cikundul ini, apalagi sepertiku yang sengaja dari luar kota, ga usah khawatir dengan penginapan karena menyediakan sebuah cottage dengan fasilitas bathtub untuk berendam air panas, so lebih leluasa. Dan, setelah lelah dengan aktivitas seharian, rasanya butuh untuk berendam, asli deh badan ini fresh kembali untuk melanjutkan kegiatan yang lain.

Oiya, ada cerita nih, malam pertama menginap ga bisa tidur, karena terganggu dengan suara aliran sungai di depan yang lagi deras. Duh, berasa air bah yang tumpah dan merasa khawatir, alhasil begadang sambil bercerita sama room mate. Padahal tempatnya adem, AC alami loh.

Pemandian air panas ini, berada di : Jalan Merdeka No. 242 Kec. Lembursitu Kota Sukabumi. Bisa masuk menggunakan dari Jl. Baros atau Jalan Lembursitu/Pelabuhan II Melalui Jl. Merdeka Kota Sukabumi.

2. Gang RW 09

Berada tepat di pinggir Mesjid Qubatul Islam, RW 09 Kecamata Lembursitu. Sebuah Gang yang menarik perhatian, karena jalannya dilukis seolah aliran sungai dan banyak ikannya, jadi ga tega aku menginjaknya, reflex sambil jinjit nih menyusurinya. Entahlah betah banget di sini, meski sebuah gang namun karya yang kreatif, hangat penduduknya.

Apalagi ketika rombongan anak-anak yang lucu menghampiri, tak ajak bermain bareng dan mengobrol. Mereka begitu senang menjadi model, pecicilan, ketawa ketiwi. Ahh bermain dengnny berasa jadi ank-anak yang polos kembali. Begitu pun, Bapak-bapak yang berada di mesjid merasa aneh mungkin, karena kedatangan penduduk luaar yang sempat memancing keributan karena ingin mengambil spot yang kece ini.

Aku lupa namanya, padahal Trio Kwek Kwek ini udah sempet ngobrol banyak, ahh suka banget kepolosan Mereka

Mancung Mania niih

3. Bumi Perkemahan Cikundul

Tempat ini adalah satu-satunya bumi perkemahan di Kota Sukabumi, dikelola oleh Kwarcab kota Sukabumi, yang buasanya dipakai untuk acara perkemahan prmuka dan juga buat masyarakat umum yang hendak camping. Dikelilingi oleh view kota dan pepohonan yang ijo-ijo. Namun sayang banget, kayanya ga keurus deh, tampak sampah berceceran kayaknya bekas yang camping.

Ada yang menarik di Bukem Cikundul ini, adanya sumber air panas yang langsung diambil dari Artesis. Sebuah menara yang menjulang tempat Artesis ini bisa dinaiki loh. Berada di atas dapat melihat panorama pemandangan Kota Sukabumi. Dan, Bukem ini sudah banyak pembenahan infrastruktur untuk kelengkapan berkemah dan kegiatan outdoor lainnya seperti sarana olah raga menembak. Alhamdulillah, para pengunjung mulai meningkat.

Kapan-kapan mesti balik lagi, buat kemah di sini

4. Kawasan Agroeduwisata

Kawasan ini terintegrasi antara peternakan, dan pertanian, berada di bawah Dinas Ketahan Pangan , Pertanian, Perikanan dan Peternakan di Sukabumi. Sudah meningkatkan infrastrukturnya mulai dari dua tahun kebelakang sudah banyak yang  hadir untuk paket wisata edukasi agro untuk siswa dan siswi di sekitar Sukabumi. Melihat peternakan sapi pun terbagi ada yang sapi menghasilkan daging dan sapi yang menghasilkan susu. Kotoran sapi pun dialokasikan khusus langsung diolah menjadi pupuk. Ga berani mendekati, takut galak sapinya, dari tatapan mata tajamnya aku pun jadi ge-er.

Penampakan kandang sapi

Selain peternakan sapi, ada kawasan agrowisata tanaman hidroponik dan budidaya kelinci anggora. Namun sayang sekali banyak tanaman yang kering dan kayaknya kurang mendapatkan perawatan yang intensif.

5. Taman TPA ( Tempat Pembuangan Akhir )

Melanjutkan perjalanan menuju TPA, langsung deh pemikiran tertuju pada tempat yang bau dan kumuh. Namun pada kenyataannya tempat ini begitu asri. Tampak bangunan sebelah kiri tempat pengolahan sampahnya. Selain itu juga, kawasan ini ada taman bermain atau bersantai yang asri dan adem, karena banyak pepohonan yang rindang.

Berada di sini ga merasakan bau layaknya TPA

Taman bermain

Tempat ini mulai membuka diri untuk kunjungan edukasi penggunaan Metan sebagai bahan bakar alternatif. Nah Desember 2017 Cafe Metania  yang menyediakan makanan dan minuman dengan menggunakan metan sebagai bahan bakarnya.

6. Taman Hutan Kota Kibitai Kota Sukabumi

Ini adalah satu tempat favoritku, Taman Hutan ini merupakan hutan kota yang berada dipinggiran kota sukabumi, dngan memiliki luas lahan 4 Ha ini memliki beberapa jenis pohon dengan lahan yang adem dan asri untuk. Sejenak melipir ke sini hanya untuk menghirup udara segar, wangi dedaunan dan suara alam binatang yang merdu membuat jernih pikiran ini.

Pintu gerbang masuk ke Taman Hutan Kabitai

Di tengah hutan, sempetin berwefie ria

7. Makam Leluhur Cikundul

Sebuah makam yang bisa menjadi wisata religi dan spiritul, karena makam ini adalah leluhur Cikundul. Berada tepat dipinggir jalan, dan hanya ada 3 makam saja. Kurang memahami dan kurangnya informasi tentang sejarah makam ini akhirnya menjadikan makam ini tidak terllu menarik perhatian. Semoga kedepannya bisa dikembangkan hal seperti ini, karena bagaimana pun leluhur Cikundul mesti diketahui keberadaannya oleh anak-anak jaman sekarang.

Nah, begitulah pengalamanku explore Sukabumi bagian kotanya, yang ternyata banyak tempat yang bagus namun kurang pemeliharaan dan dibutuhkan ide-ide kreatif untuk lebih menarik para wisatawan luar, meskipun kota Sukabumi hanya sebagai kota singgahan saja dari berbagai kota.  Mencoba mempertahankan  tempat wisata yang lebih bersih dan membuat spot kece yang instagramable, pastinya akan lebih menarik anak-anak jaman now buat ajang pamer feed instagramnya.

Nah, beberapa kawasan wisata Cikundul  akan menjadi kawasan terintegrasi dengan kawasan pemandian air panas cikundul kota sukabumi, semoga kedepannya lebih baik, bersih dan mendapatkan dukungan untuk menciptakan Goes To Pasar Cikundul

Lagi ngerumpi di atas pohon, ngobrolin Sukabumi dan next wajib balik lagi ya, menanti perubahan Sukabumi Today n Sukabumi Future