Walking Meditation di Swap Access Bars

PIN
Walking Meditation di Swap Access Bars. Bagaimana cara mengisi kemerdekaan  RI yang ke 75 di masa new normal ini? Tentunya banyak banget kegiatan yang kamu lakukan baik offline maupun online/virtual. Ini  loh cara ku dengan praktisi Access Bars Indonesia yang ada di Bandung mengisi kemerdekaan dengan “Swap Bars” yaitu salah satu kegiatan  saling merawat tubuh dan mental, diakukan berpasangan dan bergantian antara sesama Praktisi dengan memberi dan menerima bars  yang difasilitasi oleh dok David Budi Wartono sebagai Facilitator Access Counsciousness Indonesia.
River Stone Bistro, 17 Agustus 2020 bertepatan dengan  hari Kemerdekaan RI , kami berkumpul dengan agenda yang banyak sekali, bayangin aja mulai dari jam 6 pagi sudah stand by di Cafe yang mempunyai suasana alamnya yang aduhai, aliran sungai yang deres, suara burung, tupai , bunglon yang berkeliaran di alam seolah turut serta untuk berkontribusi.
Pernah ga menyadari kalo kotoran tubuh kita perlu dibersihkan dengan  cara mandi rutin sehari dua kali, lalu bagaimana cara  membersihkan sampah mental kita? Berapa banyak sampah mental yang ada  didalam tubuh? Apakah sampah mental ini bersedia untuk dikeluarkan dalam tubuh atau tetep kita pendam? Berapa banyak hal yang tanpa kita sadari melimitasi potensi, kebahagiaan dan kesadaan diri?Apa yang kita perlukan dan lakukan untuk memunculkan potensi diri yang tak disadari dan selalu berada dalam kondisi riang gembira, sadar dalam setiap keadaan serta memunculkan diri sejati kita? Nah, dok David juga memfasilitasi  clearing statement untuk kami yang sedang mengalami permasalahan dalam diri yang bersedia ingin menjadi sejatinya diri sendiri.
   
Pelatih Chi Kung , Koko Harry Benk yang membuat kita semua berkeringat dan pegal-pegal
dengan gerakan yang sangat sederhana, tapi manfaatnya luar biasa.
Rangkaian kegiatan event swap bars ini  dimulai dengan Chikung, Walking Meditation, lalu Swap Bars diselingi dengan coffee break, brunch dan maksi dengan suguhan menu yang berlimpah. Biasanya memang kalo swap bawaannya haus, pengen yang manis2 terus butuh energi lebih.  Nah, aku mau   caerita soal walking meditation atau  meditasi sambil berjalan, karena yang pernah kulakukan dan pahami. Apalagi Walking meditation yang diajarkan Gary Douglass (founder Access Consciousness) di dalam access consciousness sangat menyenangkan,  banyak yang bisa di explore dan disadari dengan beraktivitas.  Biasanya aku suka melakukan duduk diam, tapi ada beberapa teknik sambil  meditasi jalan pun suka banget, menyesuikan gimana maunya.
Bagi para penggemar meditasi mungkin udah ga  asing lagi  dengan meditation walking atau  meditasi sambil jalan. Kenapa teknik meditasi yang satu ini cukup digemari? Karena simple ga  memerlukan peralatan dan mudah dilakukan.  Dulu awalnya kepikiran juga kalo  meditasi jalan ga ada bedanya dengan jalan santai. Ternyata  jauh beda banget dimana  walking meditation merupakan bagian dari latihan untuk memusatkan perhatian  dan mirip dengan teknik pernapasan.
Meditasi sambil berjalan, tetep jaga jarak biar ga saling tubrukan,
lebih berasa konsentrasi dilakukan sambil memejamkan mata.
Teknik meditasi  berjalan ini  memberikan kesempatan untuk lebih fokus dan meringankan beban pikiran saat dilanda stres. Nah paling asik memang dilakukan sambil nyeker, sekalian grounding, melepaskan semua emosi negatif  yang ada dalam tubuh. Merasakan kehadiran sekitar  aware dengan apa yang ada disekitar sambil  berjalan pelan banget.
Berikut ini beberapa manfaat yang dirasakan ketika  meditasi sambil berjalan :
  • Membantu mengurangi rasa cemas
  • Mengurangi Depresi
  • Meningkatkan kualitas tidur
  • Melancarkan peredaran darah
  • Membantu meningkatkan kreativitas
  • Memusatkan perhatian saat berjalan

Nah, seiring dengan bertambahnya usia, sangat penting untuk tetap aktif. Untuk itu, olahraga teratur adalah kunci untuk membantu meningkatkan tingkat kebugaran dan meningkatkan suasana hati, kebanyakan  keduanya berisiko menurun diusia yang beranjak senja. Dan meditasi jalan ini bia menjadi salah satu alternatif untuk olah raga sambil memusatkan pikiran dan  jalan-jalan ke dalam diri sendiri.

Bukan soal kecepatan berjalan tapi lebih ke menikmati irama dan ayunan langkah kaki

Suka banget dengan meditasi berjalan atau meditasi duduk diam , karena bisa meditasi membantu pikiran lebih terbuka terhadap ide-ide baru, membuat pikiran lebih fokus dan lebih mudah mengeksplorasi ide, lebih berani dan membuka peluang untuk segala kemungkinan. Oleh karena itu, kebanyakan  orang yang mungkin merasa pikirannya lebih segar setelah melakukan meditasi, termasuk walking meditation.

Pada dasarnya meditasi sambil jalan lebih ga  boleh dilakukan sembarangan layaknya seperti  berjalan-jalan biasa. Ada beberapa teknik khusus ketika ingin memulai walking meditation, diantaranya :

  • Memilih tempat yang tenang dengan suasana yang nyaman dan tenang, misalnya di alam atau taman akan lebih baik.
  • Memusatkan perhatian saat berjalan, merasakan sensasi fisik ketika meditasi jalan mulai dari perasaan, pikiran dan hati. Memperhatikan kondisi ketiganya  sebelum dan ketika sedang berjalan. Berjalan secara alami dengan pikiran yang lebih terbuka dan tenang .

  • Mulai dengan menahan diri sendiri, meluangkan waktu untuk menyadari napas dalam-dalam. Dengan begitu lebih memberikan perhatian penuh terhadap tubuh dan mungkin merasakan kestabilan tanah di bawah kaki. Kemudian bisa  berjalan perlahan,  cobalah lebih memperhatikan gerakan kaki dan tubuh ketika bergerak maju, berbelok atau melihat posisi kaki dan apa yang dirasakan.
  • Memperhatikan kecepatan dan postur tubuh

Berapa lama meditasi berjalan ini, bisa  selama 10 menit atau lebih. Jangan lupa untuk beristirahat agar dapat memeriksa kondisi diri sendiri setelah meditasi.  Seperti yang kita  ketahui bahwa meditasi  merupakan salah satu teknik melatih memusatkan perhatian. Berlatih memusatkan perhatian dipercaya  akan dapat membuat pikiran lebih jernih dan fokus hingga merangsang kreativitas

Setelah beres meditasi walking kami pun akhirnya melakukan swap bars, mencari pasangan dan menikmati memberi dan menerima bars. Diselingi dengan coffee break, dan di saat coffee break tiba, ku izin sejenak untuk mengikuti virtual upacara kebangsaan yang diselenggarakan oleh Relawan TIK . Kemudian dilanjut dengan swap Bars lagi  setelah satu jam kabur dari dunia nyata.

Ketika swap bars ada yang tidur, ada yang ngoceh sambil merasakan alam dan tupai pada loncat-loncat, ada yang sambil bercerita dan bercanda, ahh enjoykeun aja.

Memanfaatkan momen 17 Agustusan dengan cara yang berbeda, berkontribusi pada bangsa Indonesia dengan caranya masing-masing tak mengurangi makna arti merdeka. Dimana, merdeka buatku bisa saling berkontribusi satu sama lain, menjadi sejatinya diri sendiri, terbebas dari rasa benci hingga mampu menjalin kerukunan antar sesama tanpa melihat perbedaaan. Terima kasih Indonesiaku.

Tempat yang nyaman, ruangan kek rumah habit berada diantara alam dan pohon-pohon yang rindang. Berhubung di alam terbuka sudah mulai panas terik, mlipir ke tempat yang lebih adem.

Tempat  dengan suasana alam yang mendukung dan  bersahabat membuat diri lebih happy. Sejenak meluangkan waktu sebulan sekali untuk saling merawat tubuh dan mental sesama praktisi, apalagi di alam terbuka rasanya fresh, berasa ke re-charge kembali tubuh ini menjadi lebih ringan, banyak space dan lebih semangat menjalani hidup. Setiap mengikuti swap bars ini, selalu ada aja peluang kemungkinan yang hadir buatku. Adakah yang lebih baik dari ini?

Makan terus, disuguhi menu yang banyak banget dan enak-enak pula, makasih Riverstone  Bistro.

Terima kasih  semesta, menteman, dan sekitar yang turut berkontribusi, spesial thank buat dok David yang sudah memfasilitasi kami para praktisi bars dan ga pernah mengingatkan untuk membuang sampah dalam diri secara rutin, dan bersedia menerima kontribusi dari siapa aja dan dimana pun dan choose to be happy.

Buat yang penasaran Apa itu Access Bars dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari, mau belajar tentang awareness, mau lebih meningkatkan kualitas hidup, membuang sampah dalam diri dan mau hidup lebih baik lagi. Ada kelas Bars terdekat di bulan September 2020.

Aku memilih dan mengikuti kelas bars dan menjadi Praktisi  Bars, praktek  di Klinik Utama Lineation. Salah satu layanan  stress management Regenesis by Lineation  dengan teknik bars. Karena bars adalah  tombol delete stress dan menghilangkan stress tanpa curhat.

Sudahkah menerima sesi bars? Kapan terakhir membuang sampah dan emosi negatif dalam dirimu?

Comments (61)

  1. gina

    August 19, 2020 at 4:58 PM

    seru sekali kak ikut program meditasi ya./…aku juga senang bgt ikut yoga,,,di kelas yoga trsb pun pas di sesi terakhir ada meditationnya,,,jiwa jadi tenang dan calmdown

  2. winda - dajourneys.com

    August 19, 2020 at 5:04 PM

    aku udah lama kepo sama access bar ini teh tapi ga pernah sempet coba, soalnya dl pernah di tawarin bisanya week day doank ya 🙁

    • Tuty Queen

      August 21, 2020 at 6:20 AM

      Udah lama banget nih nggak di Bars, enak banget tuh teh saling Swap Bars kebayang bikin rileks dan biasanya aku langsung ngantuk dan pengen tidur 😁

    • Aswinda Utari

      August 22, 2020 at 7:37 PM

      Baru tau sm meditasi sambil jalan ini. Kok liatnya seru n asik ya. Duh, jadi pengen coba juga. Tp disini belum adaa

  3. Widya Sartika

    August 19, 2020 at 8:09 PM

    Ih seru baca pengalamannya teh. Tertarik juga sama teknik meditasi berjalannya, kayaknya seru yah buat dicoba.

  4. nia kirana

    August 19, 2020 at 9:17 PM

    kayaknya emosi negatif masih terpendam kebanyakan ditahan. bagus banget infonya, sambil baca kayak bisa ngrasain suasana yang adem dan bisa ngilangin stress…

  5. nia

    August 19, 2020 at 9:18 PM

    kayaknya emosi negatif masih terpendam kebanyakan ditahan. bagus banget infonya, sambil baca kayak bisa ngrasain suasana yang adem dan bisa ngilangin stress…

  6. Okti Li

    August 19, 2020 at 10:22 PM

    Selama ini saya sering jalan sambil berusaha fokus. Pelan, dalam. Ga tahu kalau itu bisa diartikan meditasi berjalan ya…
    Besok mah mau cina sambil nyeker ah…

  7. Elly Nurul

    August 19, 2020 at 10:24 PM

    Teh keceh amat sih isi kemerdekaan tahun ini.. walaupun pandemi tetep produktif, salut banget akutuh.. mmm ngomongin masalah sampah dan emosi negatif, sebisa mungkin aku ngga produksi sampahnya agar ngga ada yang terbuang hehe.. tapi kalopun ada harus cepet cepet aku buang teh

  8. Nuy

    August 19, 2020 at 11:52 PM

    Positif activity tersuka sma kegiatan2 teteh tuh , btw sampah mental, ko aku jadi horor, kapn atuh bisa ngadain event kaya gini?

  9. Dian Farida Ismyama

    August 20, 2020 at 3:21 PM

    Wah menarik ini mba. Pingin dibars deh rasanya. Apakah ada klinik nya di depok?

  10. Jalan-Jalan KeNai

    August 20, 2020 at 3:59 PM

    Kalau kebersihan tubuh bisa kelihatan ya, Teh. Gak mandi rasanya lengket di badan, Ngebersihinnya juga tinggal pakai sabun.

    Nah kalau kesehatan mental nih yang perlu ada kesadaran untuk melakukan. Saya rasa semua manusia sesekali harus dibersihkan mentalnya. Karena gak ada satupun yang sempurna

  11. Ani Berta

    August 20, 2020 at 4:31 PM

    Ini meditasinya unik dan paket lengkap ya Teh, yang sambil jalan aku pengin coba ah di teras kalo pagi hahaha.
    Teh aku galfok sama lokasi meditasi ini, banyak tanaman cakep seger. Di mana ini Teh?
    Kangen pas meditasi sama Mas Adjie ya Teh 😀

  12. Ina Tanaya

    August 20, 2020 at 6:23 PM

    ” Meditasi jalan ini bia menjadi salah satu alternatif untuk olah raga sambil memusatkan pikiran dan jalan-jalan ke dalam diri sendiri”, wah ini pengetahuan baru bagi saya. Biasanya meditasi dilakukan hanya di satu tempat saja untuk lebih konsentrasi.

  13. Mugniar

    August 20, 2020 at 7:07 PM

    Menyenangkan ya Mak. Sesi walking meditation dilanjutkan swap bars. Suasananya asyik pula. Habis itumakan enak … wuih.
    Saya tadi barusan nge-bars suami. Ada juga berasa efeknya di saya sih … tapi untuk maksimalnya nanti mau minta Athifah bars ah.

    • Mugniar

      August 20, 2020 at 7:59 PM

      Membaca ini, saya baru tahu bahwa walking meditation itu simple, tidak memerlukan peralatan, dan mudah dilakukan. Menyenangkan ya jika sudah terbiasa melakukannya.

    • andyhardiyanti

      August 22, 2020 at 10:09 AM

      yahh..kemarin pas ketemu kak Niar di Makassar kok lupa yaa minta di-swap bars? Padahal kan sempat beberapa kali bertemu tuh kita.

  14. Diar Ronayu

    August 20, 2020 at 7:53 PM

    Butuh bangeeet ikutan meditasi semacam ini. Maklumlah, semenjak nyambi jadi bu guru online buat pjj anak2, tingkat stress lumayan meningkat 🤭

  15. Sandra Hamidah

    August 20, 2020 at 8:09 PM

    Menarik sekali, aku pengen coba juga dan suka banget ketika sampah pikiran harus dibuang atau dibersihkan hiks jangan sampe hal sepele mengeliminasi kebahagiaan yah huhu makasih banyak ya sharing nya Teh

  16. Iffiarahman

    August 20, 2020 at 11:09 PM

    Seru banget baca ulasannya 🙂
    Pas banget dimasa pandemi seperti ini memiliki lingkaran yang sadar akan pentingnya swab bars 🙂
    Ajak teman teman ah

  17. Kurnia amelia

    August 21, 2020 at 12:55 AM

    Huaa teh Ncie aku ngiri banget sama kebersamaan kalian huhu. Pasti relax banget ya teh abis itu, tempatnya juga mendukung yes banyak pepohonan juga, jadi pengen ngumpul nih sama Teh Ncie hehe.

  18. Shyntako

    August 21, 2020 at 1:02 AM

    seru yaa mba ikutan program meditasinya, aku pengen deh cobain ikut sesekali buat rutin buang emosi negatif di dalam diri kita kan.

  19. Ade UFi

    August 21, 2020 at 7:07 AM

    Saya kok ngebayanginnya swab itu yg dicolok hidungnya, ternyata swab bar yg ini menyenangkan ya. Bersama pasangan saling membantu menenangkan jiwa dan raga. Duh jadi mau deh ikutan.

  20. andyhardiyanti

    August 21, 2020 at 7:31 AM

    Menyenangkan sekali 17 Agustusannya, Teh..pengen ah kapankapan cobain meditasi dengan cara berjalan gini. Jalan di pasir pantai gitu bisa deh kayaknya. Sambil merasakan suara/deburan ombak.. pastinya cari pantai yang luas dan sepi.

  21. Rani Yulianty

    August 21, 2020 at 9:19 AM

    Kangen swap bars, mau coba ah walking meditation, habis subuh kayaknya seger ya, mudah-mudahan sampah mental yang menumpuk sedikit demi sedikit terbuang, makasih cerita indahnya, teteeh

    • Miyosi

      August 21, 2020 at 9:31 AM

      Kesehatan mental di masa pandemi ini harus senantiasa dijaga y karena rawan rapuh huhuhu
      Salah satu carany dengan walking meditation ini y, Mba
      Sampah jiwa emang harus dibuang pada tempatny

  22. Evi

    August 21, 2020 at 9:44 AM

    Cik, setiap sore aku kan treadmill di rumah, kurang lebih 4 kilo setiap harinya. Nah pengen coba praktekin walking meditation ini deh. Sekalipun gak grounding, tetap pakai sepatu, ketimbang sambil nonton drama mending praktek ini ya. Biar tambah sehat dan bebas dari stress. Terima kasih atas sharingnya, Cik

  23. nurulrahma

    August 21, 2020 at 10:12 AM

    Ya ampuuunn, if only aku lagi di BDG, kayaknya langsung cusss ketemu teh Nchie dan dokter David.
    Soale klinik Lineation itu ternyata deket banget dari rumah adek iparku di GerLong (Lembah Hijau, tepatnya)
    Pingin banget ikutan sesi walking meditation ini akkkk!

  24. andiyani achmad

    August 21, 2020 at 10:42 AM

    wah aku perlu banget nih kayaknya metode walking meditation di swap access bars, secara seringnya mendem aja kalo ada masalah atau apapun hehehe

  25. Lidya

    August 21, 2020 at 11:11 AM

    AKu kangen ke Bandung teh, udah boleh ya sekarang ke sana jadi mau. Baru pulang sepedaan ini langsung bw kalau di bars gitu enak kali ya hahah apadhal gak tau diapain

  26. Yati Rachmat

    August 21, 2020 at 11:25 AM

    Nchie, sekali-sekali bunda juga suka yoga, dipaksa sama anak yang guru yoga tuh. Pernah coba walking meditation, koq ya rasanya badan bunda kliyeng-kliyeng gak karuan gak bisa konsentrasi, kayaknya mau jatoh aja. Aliran darah kurang baik kali ya.

  27. indah nuria

    August 21, 2020 at 12:17 PM

    seneeeng bangeet ini mbaaa… ayo tauuuh kita jaga selalu yaa kesehatan jiwa raga dan merdeka dari segala toxic. Sehat selalu yaaa cantiiik

  28. Hidayah Sulistyowati

    August 21, 2020 at 12:42 PM

    Seru banget sih Teh Nchie mengisi hari Kemerdekaan tahun ini. Meski pandemi masih bisa melakukan kegiatan ini ya, sepanjang jaga jarak. Apalagi meditasi nya komplit nih, aku jadi mupeng deh

  29. lendyagasshi

    August 21, 2020 at 12:42 PM

    Tubuh memang perlu istirahat yaa, teh..
    Tenang…
    Jauh-jauh dari handphone dan gadget sejenak…

    Aku kalau uda lelah, biasanya cuma tiduran di kamar sambil liatin langit yang berarak.
    Rasanya uda tenaaang banget.

    • lendyagasshi

      August 22, 2020 at 10:37 PM

      Swap BARS ini bisa digunakan untuk mensugesti diri agar kurus gak teh…
      Hiihi…mengurangi makanan dan hanya makan makanan yang sehat dan diprlukan tubuh.
      Bukan makanan yang useless.

  30. Hani S.

    August 21, 2020 at 1:32 PM

    Teeeh, aku sempet ngalamin sakit karena “Ransel Emosi” yang aku biarkan numpuk bertahun-tahun dong, huhu. Alhamdulillah sekarang mulai konsisten buang “sampah” secara berkala, demi kualitas hidup yang lebih baik. Penasaran ih sama sesi Bars ini Teh.

  31. Uniek Kaswarganti

    August 21, 2020 at 2:22 PM

    Aku bisa jadi sesantai sekarang setelah mampu melewati hal-hal berat dalam hidup, Teh. Emang ga enak menyimpan energi negatif dan sampah perasaan. Lepaskan aja deeeh…
    Asyik banget nih yang pada kumpul dan melakukan walking meditation. Apalagi habis itu makan-makan, wuenakeeee… 😉

  32. Bundabiya.com

    August 21, 2020 at 5:32 PM

    aku pernah denger nih tentang swap access bars. thank you ya, mbak atas sharingnya. seru nih pasti yaa abis ikut walking meditation bebarengan, kerasa fresh lahir batin 😀

  33. Dian Restu Agustina

    August 21, 2020 at 6:00 PM

    Release stres tanpa tjurhat, keren banget, pengin..karena makin tua makin berasa susah cari tempat curhat hiks. Walking meditation aku baru tahu, Teh. Konsentrasi tinggi berarti ya kalau sambil pejamin mat biar enggak tabarakn sama teman

  34. Adhe Albian

    August 21, 2020 at 6:51 PM

    Meditasi seperti ini pasti menyenangkan sekaligus menenangkan yah mba. Pengen banget deh kapan2 gitu bisa nyobain walking meditation sambil nyeker gitu, pasti berasa nyatu dengan alam 😉

  35. yesi haerunisa

    August 21, 2020 at 9:44 PM

    Teh aku baru tau kalau orang lagi di bars beda beda ya hihi semoga someday kesampaian pengen ke Lineation untuk lebih menjaga kualitas hidup dan diri hehe

  36. Suciarti Wahyuningtyas

    August 21, 2020 at 10:15 PM

    Aku jadi penasaran ini pengen nyobain walking meditation, kalau duduk diam sering. Ternyata manfaatnya bagus juga ya, aduh teh aku jadi pengen walking meditation ditempat yang sama itu enak banget itu kayaknya.

  37. Joko Yugiyanto

    August 22, 2020 at 9:31 AM

    ini di BSD ada belum ya kak, enak juga ya ikut kegiatan ini selain menyehatkan juga bikin pikiran makin fresh aja, semoga suatu saat nanti pun sy mendapatkannya

  38. Rach Alida

    August 22, 2020 at 9:45 AM

    Halo mba Nchie. Aku belum pernah melakukan sesi bar ini mba. Tapi penasaran juga. Kayaknya mba cukup terampil juga deh melakukannya. Hehhe. Saat saat seperti ini, ini dibutuhkan ya

  39. rinrin

    August 22, 2020 at 10:17 AM

    Sehat terus teh Nchie biar bisa selalu menginspirasi kita semua. Anyway aku jadi penasaran sama sesi bar ini menarik bgt ternyata.

  40. Vicky Laurentina

    August 22, 2020 at 10:26 AM

    Wah, pasti seger banget nih ya, habis chi kung, lalu meditasi, kemudian saling nge-bars satu sama lain 🙂 Satu hari yang pas nih buat menyegarkan diri sendiri 🙂

  41. Yurmawita

    August 22, 2020 at 10:53 AM

    Perlu banget ya kita memperhatikan kesehatan mental, persoalan hidup bersama keluarga, anak, pasangan, tempat kerja, teman semuanya menjadi penyumbang kesehatan mental kita menjadi baik atau buruk. Bagus ni

    • Diah Agustina

      August 22, 2020 at 12:09 PM

      Tempatnya mendukung banget ya kak buat meditasi, aku kok jadi pengin banget ikut kegiatan seperti ini. Semoga di Jakarta juga ada acara seperti ini

  42. Nathalia DP

    August 22, 2020 at 2:03 PM

    Belum pernah ih, kebayang sampah 35 tahun numpuk terus, heuheu…
    Pas walking meditation sambil merem teh? Enggak akan nabrak?

  43. HM Zwan

    August 22, 2020 at 4:58 PM

    Seru banget teh. Pingin banget ngerasain ikut walking meditation, aku baru tau. Emang paling enak tanpa alas ya jalannya 🙂

  44. Milda Ini

    August 22, 2020 at 7:41 PM

    Yess i am curious about access bars. Need more information. Should you write specially about that in your blog.

  45. sucipermatasari3462

    August 22, 2020 at 8:00 PM

    acaranya menarik ya kalau ada lagi mau ikut

  46. Lisdha

    August 22, 2020 at 8:03 PM

    wih baru tau saya kalau meditasi bisa sambil jalan. Thank you for sharing teh hanie. Saya taunya tentang

    wih baru tau saya kalau meditasi bisa sambil jalan. Thank you for sharing teh hanie. Saya taunya tentang bars ya baru sekilas-sekilas dari blog teh hani sih. Memang idealnya sampah mental juga dibuang secara berkala seperti halnya sampah material

  47. Lina W. Sasmita

    August 22, 2020 at 10:21 PM

    Kalau di Bandung aku pengen juga ikutan Teh kelasnya. Kita butuh rehat menenangkan fikiran dengan meditasi seperti ini. Kayaknya bisa fresh banget menjalani hari-hari selanjutnya.

  48. April Hamsa | Parenting Blogger keluargahamsa.com

    August 22, 2020 at 10:26 PM

    Masih belum paham soal bars, tapi sering liatin foto2mu jd tahu sedikit lha soal visualmya.
    Ini kyknya dibutuhkan jg buat meredakan stress di masa pandemi kek sekarang ya mbak, yg meditasi2 itu.

  49. diane

    August 22, 2020 at 10:30 PM

    Belom pernah ngebars huhuhu.. Yuk kapan teh.. Kalo buang sampahnya sih diusahakan setiap hari hehe biar gak numpuk dan jadi penyakit..

  50. Helena

    August 23, 2020 at 11:21 AM

    Walking meditation ini Makin terasa saat mengerjakan dengan mindfulness ya. Bisa releasing stress dan lebih tenang apalagi dilakukan di Alam terbuka seperti ini

  51. Nurul Dwi Larasati

    August 23, 2020 at 3:46 PM

    Merayakan momen 17 Agustusan yang menenangkan diri. Ibu hamil bisa ga sih di swap bara gitu teh ?

  52. Evi Sri Rezeki

    August 25, 2020 at 10:39 PM

    Menarik nih, Teh walking meditation. Vi kalau ketemu kebun atau hutan bawaannya pengin lepas sepatu terus ngerasain bumi dan alam sambil jalan. Kalau sambil meditasi bakal lebih mantap, Teh 🙂

  53. Liswanti

    August 25, 2020 at 11:02 PM

    Meditasi saat berjalan itu perlu ada yang dampingi ya teh, ini sepertinya aku perlu banget deh. Membaca manfaatnya ada buat kualitas tidur juga, sedangkan aku lagi bermasalah sama kualitas tidur semenjak sakit.

  54. Apa itu Mindfulness, Apa Manfaatnya Bagi Tubuh? | NCHIEHANIE.COM

    August 28, 2020 at 4:43 PM

    […] bisa melakukan teknik mindfulness ini. Meditasi mindfulness ga hanya dilakukan duduk diam saja,  meditasi berjalan pun bisa […]

Leave a Reply to Lisdha

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.